09.00 - 17.00 WIB
08123386165, 081233144166
081318887231, 081233144166, 081233777646, 081311177522, 081233144177
081318887231, 081233144166, 081233777646, 081311177522, 081233144177

pusat@tokomesin.com
Menu

Peluang Usaha Lemet Singkong dan Analisa Usahanya

KategoriPeluang Usaha
Di lihat4096 kali
Harga Rp (Hubungi CS)
Beli Sekarang

Peluang usaha lemet singkong? Siapa yang sudah mengenal dengan olahan lemet singkong? Sebagian besar masyarakat di Indonesia ada yang sudah mengenal lemet dan ada juga yang belum pernah menikmati lemet. Lemet adalah jajanan kue tradisional yang terbuat dari singkong. Sejak zaman dahulu hingga saat ini kue lemet masih sangat populer dikalangan masyarakat khusunya di daerah pedesaan. Kue lemet singkong memiliki tekstur kenyal dan memiliki cita rasa manis. Tekstur kenyal diperoleh dari penggunaan bahan baku utama singkong sedangkan untuk cita rasa manisnya diperoleh dari penggunaan gula pasir dan gula merah. Kue lemet singkong dibungkus dengan menggunakan daun pisang yang kemudian dikukus hingga matang. Untuk pembuatan lemet singkong sendiri cukup mudah karena hanya tinggal mencampurkan bahan yang diperlukan kemudian dibungkus dengan saun pisang. Singkong yang digunakan untuk membuat lemet harus diparut terlebih dahulu. Lemet singkong banyak dijual di pasar tradisional dengan harga yang cukup terjangkau sehingga memudahkan Anda untuk mendapatkannya. Peminat masyarakat yang menyukai lemet singkong dari berbagai kalangan masyarakat sehingga membuat potensi dari bisnis lemet singkong sangat menguntungkan untuk dijalani. Apakah Anda ingin menjalankan bisnis lemet singkong? Bagi Anda yang ingin menjalankan bisnis lemet singkong di bawah ini ada beberapa persiapan yang perlu Anda ketahui.

  1. Persiapan Modal

Modal yang diperlukan untuk menjalankan bisnis lemet singkong tidak dalam jumlah yang besar karena kebutuhan modal yang diperlukan digunakan untuk membeli bahan dan peralatan yang digunakan. Kebutuhan bahan serta alat yang digunakan bisa diperoleh dengan harga yang cukup terjangkau.

  1. Menyiapkan Bahan dan Alat

Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat lemet singkong diantaranya adalah parutan kelapa, singkong, garam, gula, dll. Kebutuhan bahan yang diperlukan bisa Anda dapatkan dengan mudah di sekitar tempat tinggal Anda. Selain menyiapkan kebutuhan bahan Anda juga perlu menyediakan alat untuk melancarkan pembuatan lemet singkong. Pembuatan lemet singkong membutuhkan peralatan dapur seperti kompor, panci pengukus, parut kelapa, dll.

  1. Menentukan Cara Penjualan

Lemet singkong adalah jenis jajanan tradisional yang tidak bisa disimpan dalam jangka waktu yang lama. Sebagai jajanan kue yang mudah basi sebaiknya Anda menetukan cara penjualan yang efisien dan strategis untuk mendukung kelancaran bisnis lemet singkong. Agar kue lemet singkong cepat habis Anda bisa menentukan lokasi berjualan yang strategis dan menggunakan cara pemasaran yang efisien. Usahakan untuk memudahkan konsumen agar dapat menjangkau olahan lemet singkong yang Anda buat. Apabila Anda tidak memiliki lokasi atau tempat usaha Anda juga bisa berjualan keliling.

Beberapa hal penting yang perlu diperhatikan dalam menjalankan peluang bisnis lemet singkong dapat Anda perhatikan di atas. Selain memperhatikan penjelasan di bawah ini ada hitungan analisa usaha yang perlu Anda ketahui dalam menjalankan bisnis lemet singkong.

Analisa Usaha Lemet Singkong

Asumsi

  • Lama waktu penggunaan etelase hingga 4.5 tahun.
  • Lama waktu penggunaan kompor serta tabung gas hingga 3.5 tahun.
  • Lama waktu penggunaan mesin pemarut kelapa hingga 2 tahun.
  • Lama waktu penggunaan panci pengukus hingga 2 tahun.
  • Lama waktu penggunaan cupit hingga 1.5 tahun.
  • Lama waktu penggunaan serbet hingga 1.5 tahun.
  • Lama waktu penggunaan piring hingga 1.5 tahun.
  • Lama waktu penggunaan sendok hingga 4.5 tahun.
  • Lama waktu penggunaan pisau hingga 4.5 tahun.
  • Lama waktu penggunaan telenan hingga 4.5 tahun.
  • Lama waktu penggunaan baksom hingga 4.5 tahun.
  • Lama waktu penggunaan nampan hingga 4.5 tahun.
  • Lama waktu penggunaan timba hingga 4.5 tahun.
  • Lama waktu penggunaan meja dan kursi hingga 4 tahun.
  • Lama waktu penggunaan peralatan tambahan hingga 1.5 tahun.

Investasi

Peralatan Harga 
 Etalase  Rp. 1,350,000
 Kompor dan gas  Rp. 380,000
 Mesin pemarut kelapa  Rp. 750,000
 Panci pengukus  Rp. 120,000
 Cupit  Rp. 40,000
 Serbet  Rp. 50,000
 Piring  Rp. 250,000
 Sendok  Rp. 90,000
 Pisau  Rp. 40,000
 Telenan  Rp. 33,000
 Baskom  Rp. 45,000
 Nampan  Rp. 60,000
 Timba  Rp. 70,000
 Meja dan Kursi  Rp. 1,000,000
 Peralatan tambahan  Rp. 90,000
 Jumlah Investasi  Rp. 4,368,000

 

Biaya Operasional per Bulan
 Biaya Tetap
 Penyusutan etalse 1/30 x Rp. 1.350.000  Rp. 45,000
 Penyusutan kompor dan gas 1/30 x Rp. 380.000  Rp. 12,667
 Penyusutan mesin pemarut kelapa 1/30 x Rp. 750.000  Rp. 25,000
 Penyusutan panci pengukus 1/30 x Rp. 120.000  Rp. 4,000
 Penyusutan cupit 1/30 x Rp. 40.000  Rp. 1,333
 Penyusutan serbet 1/30 x Rp.50.000  Rp. 1,667
 Penyusutan piring 1/30 x Rp. 250.000  Rp. 8,333
 Penyusutan sendok /30 x Rp. 90.000  Rp. 3,000
 Penyusutan pisau 1/30 x Rp. 40.000  Rp. 1,333
 Penyusutan telenan 1/30 x Rp. 33.000  Rp. 1,100
 Penyusutan baskom 1/30 x Rp. 45.000  Rp. 1,500
 Penyusutan nampan 1/30 x Rp. 60.000  Rp. 2,000
 Penyusutan timba 1/30 x Rp. 70.000  Rp. 2,333
 Penyusutan meja dan kursi 1/30 x Rp. 1.000.000  Rp. 33,333
 Penyusutan alat tambahan 1/30 x Rp. 90.000  Rp. 3,000
 Total Biaya Tetap  Rp. 145,600

 

Biaya Variabel
 Singkong  Rp. 50,000  x  30  =  Rp. 1,500,000
 Vanili bubuk  Rp. 12,000  x  30  =  Rp. 360,000
 Kelapa parut  Rp. 18,000  x  30  =  Rp. 540,000
 Gula pasir  Rp. 20,000  x  30  =  Rp. 600,000
 Garam  Rp. 5,000  x  30  =  Rp. 150,000
 Gula merah  Rp. 25,000  x  30  =  Rp. 750,000
 Air  Rp. 15,000  x  30  =  Rp. 450,000
 Daun pisang  Rp. 25,000  x  30  =  Rp. 750,000
 Gas LPG  Rp. 23,000  x  30  =  Rp. 690,000
 Biaya Variabel  Rp. 5,790,000

 

Total Biaya Operasional
 Biaya tetap + biaya variabel =  Rp. 5,935,600

 

Pendapatan per Bulan
 Penjualan rata – rata =
150 Porsi  x Rp. 2,500  =  Rp. 375,000
Rp. 375,000  x 30 hr  =  Rp. 11,250,000

 

Keuntungan per Bulan
 Laba    = Total Pendapatan – Total Biaya Operasional
 Rp.    11,250,000  – 5,935,600  =  Rp. 5,314,400

 

Lama Balik Modal
Total Investasi / Keuntungan =  Rp. 4,368,000  : 5,314,400  = 1  bln

 

Jadi, dari analisa usaha yang disediakan di atas Anda dapat mengetahui besarnya keuntungan yang bisa Anda dapatkan jika menjalankan bisnis lemet singkong. Dengan keuntungan yang menjanjikan Anda perlu menyediakan mesin pemarut kelapa untuk melancarkan proses pemarutan. Pembuatan lemet singkong membutuhkan parutan kelapa dalam jumlah yang banyak apabila bisnis yang dijalankan berjalan lancar kebutuhan parutan kelapa juga akan semakin banyak untuk itu Anda harus menyediakan mesin pemarut kelapa. Bagi Anda yang ingin menggunakan mesin pemarut kelapa dengan kualitas yang menjanjikan percayakan untuk memilih mesin pemarut kelapa dari Toko Mesin Maksindo.

Demikian tadi informasi mengenai peluang usaha lemet singkong yang memiliki potensi menjanjikan untuk dijalankan sebagai bisnis jajanan kue tradisional. Semoga saja dengan adanya penjelasan di atas dapat membuat bisnis yang Anda jalankan semakin berjalan lancar dan menghasilkan keuntungan yang menjanjikan.

Rp (Hubungi CS)
Rp (Hubungi CS)
Rp (Hubungi CS)
Rp (Hubungi CS)
Rp (Hubungi CS)
Rp (Hubungi CS)
Rp (Hubungi CS)
Rp 7.075.000
New
Rp 2.990.000
sertifikat iso agrowindo

Hubungi Kami

08123386165, 081233144166
081318887231, 081233144166, 081233777646, 081311177522, 081233144177
081318887231, 081233144166, 081233777646, 081311177522, 081233144177
pusat@tokomesin.com