Peluang Usaha Beras Analog Dan Analisa Usahanya
Kategori | Peluang Usaha |
Di lihat | 3856 kali |
Harga | Rp (Hubungi CS) |
Kategori | Peluang Usaha |
Di lihat | 3856 kali |
Harga | Rp (Hubungi CS) |
Tahukah Anda jika beras menjadi komponen utama dalam konsumsi energi manusia. Tak heran jika beras seringkali dikonsumsi masyarakat tiap harinya. Beras sudah menjadi salah satu bahan makanan pokok yang penting. Tingginya jumlah pengkonsumsi beras menjadikan permintaan beras di pasaran kian meningkat. Hal ini tak sepadan dengan stok beras yang ada, sehingga beberapa daerah ada saja yang masih kekurangan. Penaggulanganpun turut di lakukan salah satunya dengan adanya beras analog. Tahukah Anda dengan beras analog! Beras analog merupakan salah satu makanan alternatif pengganti beras. Bahan yang digunakan dalam beras analog memang hampir sepadan dengan kandungan beras. Mulai dari bahan tepung singkong, tepung jagung, tepung tapioka, tepung terigu, dan lain sebagainya. Beras analog sekarang ini memiliki peluang besar untuk dijadikan bahan makanan pokok. Tak heran jika peluang usaha beras analog kian menguntungkan. Bisnis beras analog bukanlah bisnis lama namun bisnis ini tergolong baru. Jikamana bisnis beras analog dimanfaatkan dengan baik tentunya peluang bisnisnya akan lebih menjanjikan. Potensi bisnis beras analog memang bisa dibilang besar dan menguntungkan. Anda tertarik dengan bisnis beras analog, jika iya maka dapat mendalaminya di bawah ini :
Memulai bisnis beras analog
Bisnis makanan pokok memang menjadi salah satu bisnis yang tidak pernah mati. Begitupun dengan bisnis beras analog yang menjadi salah satu bisnis yang menguntungkan. Untuk memulai bisnis beras analog ini tidak sulit. Bisa di mulai dengan mempelajari dahulu cara pembuatan beras analog sendiri.
Pelaku bisnis beras analog
Bisnis beras analog ini bisa dan cocok dijalankan oleh semua orang. Anda yang kini bingung mencari pilihan bisnis yang tepat. Dengan kemauan dan minat yang tinggi maka bisnis beras analog ini dapat Anda jalankan dengan mudah bagi siapa saja.
Konsumen bisnis beras analog
Konsumen beras analog memang tidaklah sulit, konsumen beras analog cukup besar mulai dari konsumsi rumahan, penderita diabetes dan rumah makan atau supermarket lainnya.
Bahan baku bisnis beras analog
Dalam menjalankan bisnis beras analog memerlukan bahan baku untuk pembuatannya. Untuk membuat beras analog membutuhkan bahan baku berupa jagung, ubi kering, singkong kering, sagu dan bahan lainnya.
Peralatan bisnis beras analog
Banyak peralatan yang perlu Anda ketahui bahkan miliki guna memperlancar bisnis beras analog ini. Yaitu seperti mesin pembuat beras analog, mesin giling tepung, wadah, pengaduk, pisau, penyaring, terpal, pengemas, timba, nampan dan serbet. Dengan peralatan yang lengkap, tentunya Anda akan semakin giat serta yakin dalam menjalankan usaha beras analog, selain itu Anda juga makin mencari konsumen.
Lokasi strategis dalam berjualan beras analog
Dalam berjualan beras analog, Anda bisa memasarkannya dengan cara membuka kios beras analog di tempat-tempat ramai dan banyak orang berlalu-lalang sehingga mampu memberikan promosi dan menarik minat para calon-calon konsumen. Selain itu dapat dipasarkan di tok0-toko, supermarket atau swalayan.
Karyawan bisnis beras analog
Karyawan dalam menjalankan bisnis beras analog bisa menggunakan satu orang dahulu dalam permulaan.
Harga jual beras analog
Patokan harga untuk beras analog dapat Anda buat dalam hitungan per kemasan dimana harga mulai Rp 12.000 hingga Rp 50.000. Ini tergantung dari berat beras analog yang di jual.
Keuntungan dalam menjalankan bisnis beras analog
Keuntungan bila Anda memilih terjun dalam peluang bisnis beras analog ini yakni merupakan jenis beras yang paling banyak dicari orang terutama pecinta beras analog.
Kekurangan bisnis beras analog
Segi kekurangan bisnis beras analog ialah beras analog memiliki tingkat persaingan yang tinggi dan ketat.
Analisa bisnis beras analog
Investasi
Peralatan | Harga | |
mesin pembuat beras analog | Rp. | 7.430.500 |
mesin giling tepung | Rp. | 2.562.500 |
wadah | Rp. | 125.200 |
pengaduk | Rp. | 24.500 |
pisau | Rp. | 12.600 |
penyaring | Rp. | 45.000 |
terpal | Rp. | 134.000 |
pengemas | Rp. | 324.000 |
timba | Rp. | 45.200 |
nampan dan serbet | Rp. | 34.000 |
Peralatan tambahan yang lainnya | Rp. | 17.000 |
Jumlah Investasi | Rp. | 10.754.500 |
Biaya Tetap | Nilai | |
Penyusutan mesin pembuat beras analog 1/62 x Rp. 7.430.500 | Rp. | 119.847 |
Penyusutan mesin giling tepung 1/62 x Rp. 2.562.500 | Rp. | 41.331 |
Penyusutan wadah 1/44 x Rp. 125.200 | Rp. | 2.845 |
Penyusutan pengaduk 1/44 x Rp. 24.500 | Rp. | 557 |
Penyusutan pisau 1/44 x Rp. 12.600 | Rp. | 286 |
Penyusutan penyaring 1/44 x Rp. 45.000 | Rp. | 1.023 |
Penyusutan terpal 1/44 x Rp. 134.000 | Rp. | 3.045 |
Penyusutan pengemas 1/62 x Rp. 324.000 | Rp. | 5.226 |
Penyusutan timba 1/44 x Rp. 45.200 | Rp. | 1.027 |
Penyusutan nampan dan serbet 1/44 x Rp. 34.000 | Rp. | 773 |
Penyusutan peralatan lainnnya 1/44 x Rp. 11.000 | Rp. | 250 |
gaji karyawan | Rp. | 1.450.000 |
Total Biaya Tetap | Rp. | 1.626.210 |
Biaya Variabel | |||||||
jagung | Rp. | 125.600 | x | 30 | = | Rp. | 3.768.000 |
singkong kering | Rp. | 362.000 | x | 30 | = | Rp. | 10.860.000 |
ubi kering | Rp. | 121.000 | x | 30 | = | Rp. | 3.630.000 |
sagu | Rp. | 222.500 | x | 30 | = | Rp. | 6.675.000 |
bahan lainnya | Rp. | 122.000 | x | 30 | = | Rp. | 3.660.000 |
pengemas | Rp. | 45.500 | x | 30 | = | Rp. | 1.365.000 |
label | Rp. | 42.500 | x | 30 | = | Rp. | 1.275.000 |
promosi | Rp. | 15.000 | x | 30 | = | Rp. | 450.000 |
sewa tempat | Rp. | 18.000 | x | 30 | = | Rp. | 540.000 |
BBM | Rp. | 32.500 | x | 30 | = | Rp. | 975.000 |
air dan listrik | Rp. | 18.000 | x | 30 | = | Rp. | 540.000 |
Total Biaya Variabel | Rp. | 33.738.000 |
Total Biaya Operasional | ||
Biaya tetap + biaya variabel = | Rp. | 35.364.210 |
Pendapatan per Bulan | |||||||
110 | kemasan | x | Rp. | 12.000 | = | Rp. | 1.320.000 |
Rp. | 1.320.000 | x | 30 | hr | = | Rp. | 39.600.000 |
Keuntungan per Bulan | |||||||
Laba = Total Pendapatan – Total Biaya Operasional | |||||||
Rp. | 39.600.000 | – | 35.364.210 | = | Rp. | 4.235.790 | |
Lama Balik Modal | |||||||
Total Investasi / Keuntungan = | Rp. | 10.754.500 | : | 4.235.790 | = | 3 | bln |
Dari analisa di atas dapat disimpulkan apabila bisnis beras analog sangat menguntungkan dimana modal Rp 10.754.500 dengan kentungan per bulan Rp 4.235.790 dan balik modal dalam 3 bulan.
Bisnis beras analog ini tidak dapat berjalan maksimal jika tidak menggunakan mesin pencetak beras analog dalam pengelolaannya. Pemakaian dari mesin pencetak beras analog dibutuhkan agar proses produksi beras analog berjalan lancar dan efektif. Kinerja mesin pencetak beras analog yakni mencetak beras dengan mudah dan praktis. Tampilan mesin pencetak beras analog sangat modern dimana kinerjanya sangat handal dan berjalan begitu cepat. Membuat cetakan untuk beras analog semakin mudah dan praktis dengan hadirnya mesin pencetak beras analog. Dibandingkan cara mencetak beras analog secara manual memang menggunakan mesin pencetak beras analog tampil unggul juga sangat efektif. Mesin untuk membuat pakan beras analog dengan hasil yang memuaskan dapat Anda miliki langsung lewat Toko Mesin Maksindo. Mesin pencetak beras analog dari maksindo tersedia dari kapasitas kecil hingga besar.
Demikian tadi ulasan peluang usaha beras analog dan analisa bisnisnya yang bisa dijadikan referensi memulai bisnis beras analog tersebut. Tertarik mencoba bisnis beras analog ? Bisnis beras analog menjadi pilihan bisnis sangat menjanjikan. Dalam menjalankan bisnis beras analog jangan lupa untuk menggunakan mesin pencetak beras analog agar bisnis berjalan lancar juga maksimal. Semoga informasi mengenai peluang dari bisnis beras analog tersebut dapat bermanfaat